Marak Tambang Ilegal, AMSI Imbau Jurnalis Ciptakan Karya Berimbang
Radio Solopos – Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah (Jateng), Nurkholis, mengajak awak media atau jurnalis untuk meningkatkan...
Penghargaan itu diterima Pemimpin Redaksi Solopos Media Group Rini Yustiningsih, pada malam penghargaan AMSI Awards 2022 digelar di Jakarta, Rabu (23/11/2022).
Rini mengatakan dalam dua tahun terakhir newsroom Solopos mengalami perubahan yang dinamis. Dia menyebut penghargaan ini sekaligus menjadi tantangan ke depan untuk mengembangkan Solopos.com dengan mengharmoniskan traffic dan pers berkualitas.
“Terima kasih untuk kawan-kawan di Griya Solopos 190, tanpa kalian ini tidak akan diraih. Ini buat kalian,” ujar Rini saat menerima penghargaan.
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) merupakan organisasi konstituen Dewan Pers. AMSI Awards 2022 ini diikuti 121 media siber di seluruh Indonesia dan digelar dengan 15 kategori yaitu 7 kategori untuk media nasional dan 8 kategori untuk media lokal. Kategori itu di antaranya “Pertumbuhan Konten Terbaik”, “Pertumbuhan Bisnis Terbaik”, “Distribusi Konten Terbaik”, “Inovasi Teknologi Terbaik”, “Inovasi Konten Video-Audio Terbaik”, “Desain Website Terbaik”, “Pengelolaan Manajemen Terbaik”, dan “Pertumbuhan Brand Terbaik”.
Dewan juri AMSI Awards 2022 diketuai mantan Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo dengan anggota juri yaitu anggota Dewan Pers Ninik Rahayu; peneliti media dan akademisi Ignatius Haryanto; Majelis Etik AMSI Metta Dharmasaputra; Chief Party Internews Indonesia Eric Sasono; dan Head of Communication PT Unilever Indonesia Kristy Nelwan.
Yosep Adi Prasetyo dalam sambutannya mengatakan proses penjurian yang tidak mudah. Dia menyebut AMSI Awards 2022 tergolong rumit, kompleks, dan unik karena bukan hanya konten yang dinilai, namun desain website, pertumbuhan media, hingga pertumbuhan bisnisnya.
Dia menyebut AMSI Awards 2022 ini menjadi momentum untuk melahirkan jurnalisme sehat di media siber. “Ke depan kami berharap kategori ditambahkan seperti konten terbaik,” kata dia.
Solopos mampu meraih penghargaan “Media Lokal dengan Pengelolaan Manajemen Terbaik” tidak lepas dari upaya transformasi yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Solopos yang berdiri pada 19 September 1997 melakukan transformasi besar-besaran ke platform digital lewat Solopos.com dalam dua tahun terakhir.
Pandemi pada 2020 menjadi salah satu titik tolak redaksi Solopos dalam manajemen isu dan konten diberbagai platform-nya. Selama dua tahun secara bertahap, dilakukan transformasi dan migrasi personel hingga akhirnya kini lebih dari 2/3 tim redaksi bertugas di platform digital (Solopos.com dan multimedia) dan sisanya di platform paper.
Migrasi personel ini juga diikuti dengan penerapan single newsroom content management system (CMS). Konten untuk Solopos apa pun platformnya ada di newsroom yang sama dengan prioritas konten di online. Reporter yang pada awal Solopos lahir diarahkan sebagai reporter cetak, mulai 2020 diubah menjadi reporter multiplatform yang bisa memasok konten untuk berbagai platform mulai paper/koran, online, hingga video/multimedia.
Reporter dan content manager secara berkesinambungan didorong mengelola konten yang menarik di online, sekaligus kuat dan mendalam untuk cetak.
Manajemen SDM redaksi menjadi sangat dinamis dengan hal tersebut. Upaya pengembangan Solopos.com gencar dilakukan termasuk mendulang traffic karena itu menjadi salah satu parameter kinerja website. Namun, tetap menjaga standar konten sesuai UU Pers, Kode Etik Jurnalistik, Pedoman Media Siber, hingga Pedoman Pemberitaan yang dirilis Dewan Pers.
Solopos menjaga harmonisasi standar kualitas jurnalisme dan kreativitas mendulang traffic. Redaksi Solopos mengimplementasi Pedoman Konten Solopos Media Group terlaksana. Konten yang dibuat harus kontesktual, klir, relevan dan bermanfaat.
Di lini bisnis, Solopos membuat berbagai program berbasis konten untuk menciptakan sumber pendapatan baru. Berbagai layanan baru dilahirkan, Espos Plus yang menjadi paid content, visual interaktif, hingga brand content berbagai platform. Pada akhirnya media mempunyai strategis untuk menyerbarkan informasi sehat dan bermanfaat untuk masyarakat.
Pertumbuhan Konten Terbaik
Media Nasional: Tempo.co
Media Lokal: TribunKaltim.co
Pertumbuhan Bisnis Terbaik
Media Nasional: Hukumonline.com
Media Lokal: Beritajatim.com
Distribusi Konten Terbaik
Media Nasional: The Conversation
Media Lokal: Wartabromo.com
Inovasi Teknologi Terbaik
Media Nasional: Suara.com
Media Lokal: Harapanrakyat.com
Inovasi Konten Video-Audio Terbaik
Media Nasional: Kbr.id
Media Lokal: Sukabumiupdate.com
Desain Website Terbaik
Media Lokal: Beritabeta.com
Pengelolaan Manajemen Terbaik
Media Nasional: Hukumonline.com
Media Lokal: Solopos.com
Pertumbuhan Brand Terbaik
Media Nasional: Haibunda.com
Media Lokal: Beritajatim.com
Radio Solopos – Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah (Jateng), Nurkholis, mengajak awak media atau jurnalis untuk meningkatkan...
Radio Solopos – Maraknya proyek pembangunan di Jawa Tengah (Jateng) disebut-sebut turut andil dalam masifnya praktik tambang ilegal. Hal itu...
Radio Solopos – Fenomena maraknya tambang ilegal, tak terkecuali di Provinsi Jawa Tengah (Jateng), bak fenomena gunung es, yang tampak...
Radio Solopos – Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah (Jateng) mengadakan pelatihan satu hari bagi puluhan anggotanya di Semarang,...
Radio Solopos – Masa depan bisnis media siber di Indonesia dalam 5-10 tahun mendatang akan sangat tergantung dari perbaikan ekosistem...
Tinggalkan Komentar