Mahasiswa Kedokteran Gigi Berbagi Treatment Untuk Warga

Radio Solopos – Program on air Dunia Muda edisi Selasa (5/9/2023) pukul 15.00 WIB menghadirkan Adilah Nur Mufidah, Ananda Annas Ma’ruf dan Nur Miftakhan Ilmi sebagai perwakilan dari Persatuan Senat Mahasiswa Kedokteran Gigi Indonesia (PSMKGI) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

PSMKGI merupakan organisasi yang beranggotakan mahasiswa kedokteran gigi dalam skala nasional dan ada di setiap institusi di Indonesia. Tahun ini, PSMKGI akan menggelar Bakti Sosial Nasional XVII bertajuk “Migunani Tumrap Liyan” pada 19-22 Oktober 2023 mendatang.

Menurut salah satu perwakilan PSMKGI, Adila Nur Mufidah, acara tahun ini kembali diadakan secara offline yang sempat terhenti semenjak pandemi. “Perbedaan tahun ini dengan tahun sebelumnya adalah euforia saat offline, karena ini baru pertama kali lagi sejak pandemi,” ujar Adila

Hingga saat ini, PSMKGI sudah melakukan penyuluhan ke 3 sekolah dasar yaitu SD N 1 Ngargoyoso, SD N 2 Ngargoyoso, dan juga SD N 3 Kemuning. Dari data tercatat total 273 anak telah mendapatkan treatment gigi, serta diundang untuk imunisasi gigi.

Menurut Adila, ada beberapa tindakan dalam pemberian bantuan treatment gigi, yaitu berupa pencabutan, penambalan, scalling gigi hingga imunisasi. “Tindakan medis ini akan dilakukan oleh 100 dokter gigi yang telah bekerja sama dengan untuk menjadi volunteer dengan didampingi mahasiswa sebagai asisten,” jelasnya.

Target capaian dari treatment gigi ini adalah 600 warga Desa Segorogunung yang akan mendapatkan tindakan treatment gigi dengan perkiraan 200 kasus untuk penambalan, 200 kasus untuk pencabutan, dan 150 kasus untuk Topical Aplication Flour (TAF), yaitu sebuah tindakan untuk pencegahan gigi berlubang.

Titik utama diadakannya bakti sosial ini adalah di Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Jadi nantinya mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia akan bertemu di desa tersebut. Beberapa kampus yang berpartisipasi antara lain Universitas Andalas dari Sumatera Barat, Universitas Trisakti dari Jakarta, Universitas Gadjah Mada dari Yogyakarta, Universitas Sam Ratulangi dari Sulawesi.

Selain kegiatan bakti sosial, akan ada lomba tari tradisional kontemporer yang diikuti oleh siswa SMP se-Kecamatan Ngargoyoso dan juga fashion show yang diikuti oleh siswa SMP dan SMA di Kabupaten Karanganyar.

Pada puncak acara, akan digelar pasar murah dengan stand sembako dan stand UMKM yang bisa diisi oleh warga sekitar. Pasar Murah dibuka untuk umum, sehingga siapapun bisa datang untuk meramaikan kegiatan tersebut.

Bakti Sosial Nasional XVII ini sebenarnya merupakan salah satu cara mahasiswa PSMKGI untuk bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan gigi 6 bulan sekali dan sikat gigi dua kali sehari pada saat pagi setelah sarapan dan sebelum tidur.

Sobat Solopos juga bisa ikut mendukung cara ini melalui donasi. Informasi lebih lanjut tentang acara ini bisa dicek melalui Instagram @baksosnaspsmkgi2023.