Radio Solopos — Tidak lagi mesra berdampingan dengan FIFA alias resmi berpisah dalam menciptakan game bola, pengembang sekaligus penerbit game olahraga kenamaan yaitu EA Sport, rilis EA Sport FC 24.
Dilansir dari BBC.com, alasan EA tak lagi menggandeng FIFA dalam perilisan game bola paling populer di dunia adalah karena biaya lisensi. Dengan demikian, EA mengembangkan permainannya sendiri dan menghentikan kemitraan tersebut.
EA Sport FC 24 akan diluncurkan nantinya secara global pada 29 September mendatang. Meski masih cukup lama masa untuk pengunduhan game tersebut, namun game tanpa “embel-embel” FIFA itu sudah bisa dipesan (pre-order) secara global termasuk di Indonesia per-14 Juli lalu.
Secara keseluruhan perilisan ini akan merambah untuk konsol PlayStation 5, PlayStation 4, Xbox One, Xbox Series X/S, PC, serta Nintendo Switch.
Adapun harga EA Sport FC 24 berbeda setiap platform, demikian dirangkum oleh kami sebagai berikut:
PC (Steam, Epic Games Store, EA App)
Standard Edition – Rp759.000, sedangkan Ultimate Edition – Rp1.139.000
PC (Langganan layanan EA Play Pro)
Play Pro Edition – Rp215.000 per bulan
PlayStation
Ada Standard Edition – Rp1.009.000, Ultimate Edition – Rp1.409.000
Xbox
Standard Edition – 69.99 dollar AS (Rp1.045.790)
Ultimate Edition – 99.99 dollar AS (Rp1.494.050)
Nintendo Switch
Standard Edition – 59.99 dollar AS (Rp896.370)
Yang Istimewa dari EA SPORT FC 24 (Fitur)
Fitur baru EA Sports FC 24 hadir dengan adanya peningkatan mesin pengembang (game engine) Frostbite Engine yang digunakan.
Melansir Bisnis.com, kini, Frostbite Engine memiliki teknologi Hypermotion V, yang memungkinkan EA Sports untuk menciptakan animasi permainan yang realistis.
Dengan teknologi ini, animasi dibuat semakin mulus dan terdapat juga implementasi karakteristik unik yang membedakan satu atlet dengan atlet lainnya.
Kemudian, ada teknologi PlayStyle yang menggunakan data pemain dalam kehidupan nyata, untuk menciptakan pengalaman yang autentik. Sehingga, setiap pesepak bola memiliki gaya bermainnya sendiri.
Fitur lain yang menarik perhatian para pemain yakni hadirnya atlet perempuan di mode “Ultimate Team”. Baik pesepak bola perempuan maupun pria kini bisa berkompetisi dalam satu lapangan yang sama.
Tinggalkan Komentar